Tips Healing ke Pronosutan View: Hamparan Sawah di Kulon Progo yang Siap Menyembuhkanmu

Panorama alam tak pernah gagal menjadi penyembuh hati dan tubuh yang lelah. Setelah didera rutinitas harian yang menjemukkan atau ketika hidup berjalan di luar kendali, maka menenggelamkan diri di alam bebas bisa jadi obat yang tepat.

Jika kamu berada di Jogja, maka healing di alam bebas adalah pilihan wisata yang mudah untuk direalisasikan. Pasalnya, di tiap sudut Jogja terhampar alam nan asri yang menghangatkan dada.

Salah satu wisata populer di Jogja yang bisa kamu sambangi untuk menjernihkan pikiran adalah, Pronosutan View.

Apa Itu Pronosutan View

Selain terkenal sebagai kota dengan puluhan pantai ciamik, Jogja juga menyimpan wisata hamparan sawah yang menawan.

Salah satu sawah dengan view menawan yang bisa kamu kunjungi adalah Pronosutan View yang berada di Kabupaten Kulon Progo.

Berada di Pronosutan View maka kamu akan diapit hamparan sawah yang membentang luas seolah tak berujung. Panorama sawah ini kian indah ketika pandangan matamu meraih gugusan Perbukitan Menoreh yang tampak membeku di kejauhan.

Untuk mendapatkan pengalaman terbaik ketika beradandi Pronosutan View, mari simak tips berikut ini:

  1. Rute Terbaik Menuju Pronosutan View

Healing di Jogja memang mudah untuk dilakukan. Pasalnya, cukup dengan berkendara setengah jam meninggalkan pusat kota, kamu langsung menjumpai sisi lain Jogja yang mampu menyembuhkan lelah hatimu.

Sama halnya jika kamu ingin ke Pronosutan View. Cukup berkendara sekitar 30-40 dari pusat Kota Yogyakarta, kamu akan tiba di spot dengan panorama sawah nan ciamik.

Adapun rute yang dapat kamu tempuh jika berangkat dari kawasan Tugu Jogja, adalah terus ke barat. Dari rute ini kamu akan melewati Jembatan Progo, perempatan Nanggulan, dan Pasar Kenteng. Dari pasar ini silakan lurus sejenak lalu belok kanan.

Sekejap mata pemandangan lalu lintas yang ruwet langsung berganti menjadi hamparan sawah yang luas seolah tak berujung.

  1. Cara Pilih Waktu Terbaik ke Pronosutan View

Sebagaimana sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa Pronosutan View merupakan wisata berupa hamparan sawah di sejauh mata memandang.

Selayaknya sawah pada umumnya, Pronosutan View pun memiliki dua fase yaitu, fase tanam dan fase panen.

Hamparan sawah nan hijau tentu hanya bisa kamu dapati pada fase tanam. So, waktu terbaik mengunjungi Pronosutan View adalah pada 2-3 minggu hingga 2,5 bulan setelah ditanami.

Umumnya, padi ditanam dalam tiga waktu yaitu di awal tahun, disekitar bulan Mei, dan Oktober.

  1. Jika Ingin Berpose Pilih Waktu Pagi atau Sore

Pagi dan sore adalah waktu terbaik untuk mendatangi Pronosutan View. Di kedua waktu ini, kamu akan mendapati panorama yang mengesankan.

Di pagi hari kamu akan disuguhi hamparan sawah yang berselimut kabut. Seiring munculnya matahari, kabut pun menipis. Sawah berganti wajah. Kini, matahari membuat hamparan sawah tampak keemasan. Udara yang semula dingin pun perlahan terasa hangat.

Jika kamu datang di sore hari, maka panorama senja nan romantis akan menghibur hatimu.

So, jangan lupa abadikan momen dengan mengambil beberapa gambar. Selanjutnya, biarkan dirimu sepenuhnya tenggelam dalam panorama alam yang bisu dan menenangkan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *