Pesona Desa Wisata Potrobayan, Bantul

Bakpia Mutiara Jogja – Enam belas tahun sudah gempa Yogyakarta berlalu. Namun, bagi sebagian besar masyarakat Yogyakarta peristiwa itu akan selamanya terkenang. Tak terkecuali di ingatan masyarakat wilayah pusat gempa yaitu di Sungai Opak, Dusun Potrobayan, Srihardani, Pundong, Bantul.

Untuk mengenang peristiwa mengerikan tersebut, warga bahkan membangun sebuah monumen yang bertajuk “Monumen Gempa Jogja 2006” bertempat di Padukuhan Potrobayan. Saat ini jika kita berkunjung ke Dusun Potrobayan dan menyambangi tepi Sungai Opak maka yang tersisa hanyalah alam pedesaan yang asri dan menenangkan.

Jika bukan karena keberadaan museum gempa tersebut maka tak akan ada yang mengira bahwa enam belas tahun silam bencana besar bagi warga Yogyakarta dan sekitarnya bermula dari sini. Berkat keasrian alamnya, kini Desa Potrobayan telah menjelma menjadi desa wisata yang menawarkan panorama alam tepi Sungai Opak yang memukau.

Di sana, kamu bisa melakukan berbagai kegiatan yang dapat menenangkan hati setelah sepekan berkutat dengan rutinitas yang menguras tenaga dan emosi. Desa wisata ini memang belum sepopuler wisata lainnya yang berada di Yogyakarta namun perlahan kawasan ini mulai disambangi banyak orang loh.

Jika kamu adalah pecinta wisata alam yang masih asri, maka kamu bisa masukan Desa Wisata Potrobayan ke dalam list destinasi liburanmu. Lantas, dimana limasi Desa Wisata Potrobaya?

Desa Wisata Potrobayan terlerak di daerah Srihardono, Kecamatan Pundong, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Jika Anda berangkat dari Kota Yogyakarta via Jalan Parangtritis maka perjalanan dapat memakan waktu sekitar 47 menit atau lebih jika kondisi lalu lintas padat.

Berjarak sekitar 23 km dari pusat Kota Yogyakarta desa, wisata ini menawarkan wisata alam tepi Sungai Opak yang menyatu dengan desa warga setempat yang masih asri.

Mulanya, kawasan ini merupakan tempat yang kerap disambangi pemancing. Berkat keberadaan media sosial, keberadaan desa ini mulai terkenal. Tak sedikit pengunjung yang datang mulai berkemah, menghabiskan akhir pekan di tepian sungai sembari menikmati pemandangan pegunungan.

Tak hanya berkemah, di sini kamu  juga bisa melakukan banyak kegiatan yang seru seperti bersepeda menyusuri kampung di tepi sungai, berjalan-jalan menyusuri kampung, atau sekedar melamun di tepi Sungai Opak. Suasana alam pedesaan yang jauh dari hiruk-pikuk akan membuatmu lebih rileks.

Jika kamu ingin berkunjung ke Desa Wisata Potrobayan maka siapkan bekal dan peralatan kemping dari rumah ya. Pasalnya, hingga saat ini belum ada warung maupun jasa sewa alat kemping di kawasan wisata ini. Tak hanya itu, untuk menikmati panorama alam di desa ini kamu bahkan tak perlu merogoh uang sepeser pun alias gratis.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *