2 Hal yang Harus Kamu Lakukan Saat Wisata ke Munduk, Bali

Bali telah lama menjadi salah satu tujuan perjalanan paling favorit di dunia, dinobatkan sebagai tempat di mana pantai-pantainya masih asli dan kehidupannya sederhana. Namun, pengunjung Pulau Dewata sering dikejutkan oleh banyaknya sampah, lalu lintas, dan kemacetan yang mengganggu. Untuk itu, jika kamu memutuskan untuk pergi ke Bali dan tak suka dengan keramaian, Munduk bisa menjadi tempat yang pas. Tempat ini juga akan membantu mendistribusikan pendapatan yang dihasilkan dari pariwisata secara lebih merata di seluruh pulau.
 
Munduk adalah tempat yang menarik karena sangat berbeda dari banyak pulau. Terletak di pegunungan Bali, tidak ada selancar, menyelam, atau kehidupan malam di sini. Sebaliknya, ini adalah tempat untuk berjemur di tempat yang sunyi, menyaksikan lebih banyak budaya tradisional, dan menikmati suhu yang lebih dingin. Meskipun daerah Munduk terbilang kecil, wisatawan akan menemukan banyak kegiatan di kota dan sekitarnya.
 

Mengujungi air terjun

 
Bali dipenuhi dengan air terjun dan daerah sekitar Munduk memiliki beberapa air terjun untuk kamu kunjungi. Bagian terbaiknya adalah kamu tidak perlu panduan atau transportasi untuk sampai ke sana, kamu bisa berjalan langsung dari hotel ke beberapa air terjun yang berbeda. Ada banyak kebingungan tentang nama-nama air terjun di daerah tersebut, yang tidak terbantu dengan kurangnya papan nama. Tapi jalan setapak di luar kota menghubungkan tiga air terjun, dan jalan setapak dimulai tepat di jalan utama di Munduk. Dari sana, kamu dapat mengikuti Google Maps untuk sampai ke setiap air terjun. Bahkan ada beberapa kedai kopi kecil di sepanjang jalan di mana kamu bisa beristirahat untuk mencicipi kopi Munduk yang terkenal.
 

Lihatlah danau kembar

 
Munduk terletak di dekat dua danau kembar, Tamblingan dan Buyan, yang ujungnya hampir bersentuhan. Lereng yang tertutup hutan hujan naik langsung dari tepi air kedua danau, dan ada pemandangan indah yang bisa didapat dari atas danau. Jalan utama membentang di sisi barat Danau Tamblingan dan kemudian di sepanjang tepi utara Danau Buyan. Itu membuat untuk naik sepeda motor yang bagus, atau kamu bisa parkir dan turun untuk berjalan-jalan. Ada juga beberapa restoran yang menghadap ke air dekat tempat danau dan ada baiknya berhenti untuk makan atau minum kopi untuk menikmati pemandangan.